Aku berharap kau tidak seperti
pelangi yang hanya akan datang setelah hujan turun. Jadilah udara yang tak memiliki batasan waktu,
tempat , dan ruang kapan ia kapan muncul,
dengan udara aku bisa merasakan
keberadaanmu dimana pun itu, dengan udara kita kan selalu bersentuhan, dan udaralah
yang menyatukan satu demi satu kebahagiaan kita, terangkai menjadi satu pohon
indah. Walau aku tak dapat melihat udara
atau menyentuhnya tapi bayangan perasaan
hanya bayangan yang mampu menggerakkan yang ada didalam perasaan ini, meskipun
pelangi jauh lebih indah dari udara, aku akan memilih dirimu sebagai udara,
udara yang selalu memberikan kehangatan , kesejukan untuk ketenangan hidup. Yang
indah tak kan membahagiakan bila aku hanya
memandang sebelah mata. Udara kau jauh lebih baik. Yang terlihat, berwujud dan yang dapat
disentuh belum tentu akan membahagiakan
bilaaku hanya melihatnya sebagai suatu
yang pantas untuk ditunjukan pada orang lain. Udara kau juga lebih baik , walaupun
kau hanya sekedar udara tapi aku dapat merasakan kebahagiaanmu bersamaku.
-yang terlihat belum tentu akan membahagiakan- tiwidiw
written : wiworo dwi pratiwi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar